Tujuan PKA adalah mengembangkan kompetensi peserta dalam rangka memenuhi standar Kompetensi manajerial Jabatan Struktural Administrator sesuai yang diamantakan oleh Peraturan Perundang-undangan. Pada kesempatan pembukaan, Sarjayadi, memberikan motivasi kepada seluruh peserta Pejabat Administrator, untuk dapat siap menghadapi perubahan teknologi dan berinteraksi secara adaptif. “Dalam dunia yang selalu berkembang saat ini, sudah banyak perubahan dalam penggunaan teknologi utamanya dalam penerapan pembelajaran karena semua peserta mengikuti kegiatan berbasis Informasi dan Teknologi, maka seorang Pejabat Administrator harus mampu melek secara teknologi,” ucapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa metode pembelajaran saat ini menggunakan jam pelajaran klasikal yang lebih banyak dari angkatan sebelumnya namun beradaptasi dengan perkembangan teknologi saat ini. Peserta PKA saat ini akan mengikuti pembelajaran secara blended learning sesuai dengan kurikulum dari Lembaga Administrasi Negara (LAN) dan selanjutnya akan ada kegiatan studi lapangan untuk menambah wawasan seluruh peserta PKA.
Menutup arahannya, Sarjayadi mengharapkan metode pembelajaran yang dilaksanakan saat ini dapat membantu peserta untuk menyelesaikan semua tugas-tugas dan laporan aksi perubahan dengan baik dan ke depannya peserta dapat jangan sampai terlena dengan tugas-tugas kantor sehingga mengakibatkan tugas-tugas sebagai peserta pelatihan terabaikan. Kegiatan PKA ini di ikuti oleh 40 peserta yang berasal dari Kota Dumai, Kota Payakumbuh Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Dhamasraya, Kabupaten Indragiri Hulu, Kabupaten Kampar, dan Kabupaten Deli Serdang.