Dalam laporannya, Ibu Ratna Sriwina, M.Si menyampaikan bahwa kegiatan telah berjalan sesuai tujuan pembelajaran yang dikemas mengikuti kurikulum Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri. Selain itu, widyaiswara BPSDM Kemendagri juga mengambil bagian dalam proses pembelajaran tersebut dengan bekerja sama dengan widyaiswara Pusdiklat Regional Bukittinggi yaitu Bapak Shohibul Azmi Riva’i, M.Si dan Bapak Afriyendra, S.H, M.H. Antusiasme peserta menjadikan proses pembelajaran yang berlangsung selama 5 (lima) hari mampu dilewati peserta hampir tanpa kendala. Akhirnya peserta yang telah menyelesaikan diklat diberikan Surat Tanda Tamat Pelatihan yang ditandatangi oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri.
Acara pembacaan laporan dilanjutkan dengan arahan Kapusdiklat, Bapak DR. Ir. H. Suroyo, M.Si yang menyampaikan peserta untuk menunjukkan hasil pembelajaran dalam kelas sehingga dapat menjadi bagian gerakan bersama yang dicanangkan Presiden, Bapak. Ir. H. Joko Widodo yaitu Revolusi Mental. Sebab, gerakan tersebut akan menjadi mimpi tanpa gerak bersama terutama pelaksana yang bersentuhan langsung dengan masyarakan setiap saat. Sehingga setelah peserta menyelesaikan proses diklat maka tindakan nyata yang diberikan kepada masyarakat menjadi tolok ukur keberhasilan diklat dan perwujudan sebagai pelopor revolusi mental. Akhinya kegiatan resmi ditutup dengan pengetukan tiga kali palu kegiatan.
Kegiatan juga disemarakkan dengan penampilan kelompok Paduan Suara Pusdiklat Kemendagri Regional Bukittinggi dengan koordinator Bapak Edwar, S.Sos yang menyanyikan lagu nasional dan daerah. Keterlibatan peserta tidak terelakkan dalam penampilan paduan suara disebabkan penampilan yang baik dan terjalinnya keharmonisan dengan panitia. Doa juga dipanjatkan sebagai permohonan berkah dan penanda akhir acara penutupan diklat.